Memenuhi kebutuhan Videography, Photography, Komputer, dan Internet. Visit Us Now!

Loading

Saturday, December 11, 2010

SEKILAS : SUKU-SUKU KERAJAAN BANJAR

Ketika Banjarmasin lahir di tahun 1526 yang merupakan lahirnya kerajaan Banjar, penduduknya adalah campuran dari unsur Melayu, Ngaju, Maanyan, Bukit, Jawa dan suku-suku kecil lainnya yang dipersatukan oleh agama Islam, berbahasa dan beradat istiadat Banjar. Kemudian dalam perkembangan selanjutnya dengan inti pembentukan persatuan etnik lahir kelompok besar yaitu kelompok Banjar Kuala, kelompok Banjar Batang Banyu, dan Kelompok Banjar Pahuluan.

Kelompok Banjar Kuala tinggal di daerah Banjar Kuala sampai dengan Martapura, berasal dari kesatuan etnik Ngaju. Kelompok Banjar Batang Banyu tinggal di sepanjang Sungai Tabalong dari muaranya Sungai Barito sampai dengan Kalua, berasal dari kesatuan etnik Maanyan. Kelompok Banjar Pahuluan tinggal di kaki pegunungan Meratus dari Tanjung sampai Pleihari, berasal dari kesatuan etnik Bukit.

Suku lain yang tergolong penduduk asli Kalimantan Selatan, yaitu:

1. Suku Maanyan, tinggal di daerah Warukin di Tabalong
2. Suku Dayak Dusun Deah, tinggal di Pangelak, Upau, Kinarum, Kaong, Gunung Riut, Mangkupum, Haruai dan Muhara Uya di Tabalong
3. Suku Bakumpai, tinggal di daerah Marabahan dan sekitarnya di Barito Kuala
4. Suku Dayak Balangan, tinggal di Halong dan sekitarnya di Kabupaten Hulu Sungai Selatan
5. Suku Bukit, tinggal di sepanjang pegunungan Meratus
6. Suku Abal, suku ini sudah punah dulunya tinggal di daerah Tabalong
7. Suku Lawangan di kabupaten Tabalong

koreksi dari alamnirvana: no.4, berada di Kabupaten Balangan daerah pemekaran dari Kabupaten Hulu Sungai Utara
Kemudian sebagai suku pendatang:

1. Suku Jawa, di Tamban Barito Kuala
2. Suku Madura, di Madurejo Pengaron Kabupaten Banjar
3. Suku Bugis, di Pulau Laut dan sekitarnya di Kabupaten Kotabaru
4. Suku Mandar, di Pulau Laut dan sekitarnya
5. Suku Bajau, di Rampa Bajau Kotabaru
6. Cina Parit, di Kabupaten Tanah Laut di Sungai Perit Pleihari
7. Penduduk pendatang dari Sumatera, Ambon, dan lain-lain menyebar ke tiap daerah di Kalimantan Selatan.

Anda Lebih Bahagia Lagi Kalau Membaca Artikel ini:

0 comments:

Post a Comment