Memenuhi kebutuhan Videography, Photography, Komputer, dan Internet. Visit Us Now!

Loading

Tuesday, August 9, 2011

Kamera Video 3D Full HD, GS-TD1 oleh JVC

Walaupun merk kamera ini tidak begitu populer di kalangan para videographer professional, namun sebagai salah satu produsen kamera video, tetap saja meluncurkan jenis kamera baru sudah suatu keharusan sebagai bukti bahwa perusahaan ini tetap eksis dan inovatif dalam menyajikan suatu produk. Tentu saja dengan berbagai fitur dan kelengkapan yang ditawarkan bertujuan untuk menggoda konsumen para pemakai kamera ini. Berikut ini adalah liputannya yang diambil dari salah satu artikel teman baik ilmu video shooting indonesia.


MANIATEKNO.COM — JVC tampaknya tidak mau ketinggalan dari Sony yang baru saja meluncurkan HDR-TD10, dengan meluncurkan sebuah kamera video 3D kelas konsumen GS-TD1 di ajang CES 2011. Uniknya kedua produsen ini sama-sama mengklaim sebagai yang pertama menawarkan kamera video 3D Full HD kelas konsumen pertama di dunia. JVC GS-TD1 memakai sepasang lensa dengan sensor CMOS 3,32 megapiksel di masing-masing lensa untuk merekam gambar 3D dengan cara kerja sama seperti mata manusia.

Kamera video ini memiliki fitur 5x optical zoom dan juga menjanjikan suara 3D yang dinamis yang disertai dengan teknologi Biphonic JVC untuk meningkatkan kualitas audio. Sebuah layar sentuh 3,5 inci dipasang di sisi kamera video ini dan layar ini memungkinkan pemakainya untuk menyaksikan tayangan video 3D tanpa perlu memakai kacamata khusus.

GS-TD1 memakai mesin pencitraan berkinerja tinggi yang dinamakan Falconbird oleh JVC. Fitur-fitur lainnya meliputi time-lapse 3D recording, 3D still shots. Untuk penyimpanan, tersedia memori internal 64 GB. Jika masih belum puas, bisa menambah kapasitas penyimpanannya dengan SD card. Untuk harga, kamera video ini dijual seharga 1.999,95 dollar(18 juta rupiah) dan mulai tersedia di pasaran mulai bulan Maret ini.

sumber:
http://ilmuvideo.blogspot.com/2011/07/kamera-video-3d-full-hd-gs-td1-oleh-jvc.html

Anda Lebih Bahagia Lagi Kalau Membaca Artikel ini:

0 comments:

Post a Comment